akan datang beserta tanduk-tanduknya, bulu-bulunya dan kuku-kukunya. Dan
sesungguhnya sebelum darah qurban itu menyentuh tanah, ia (pahalanya) telah
diterima di sisi Allah, maka beruntunglah kalian semua dengan (pahala) qurban
itu." (HR. Tirmidzi, Ibnu Majjah dan Hakim).
Puasa Hari Tasyrik
عَنْ أَبِي مُرَّةَ مَوْلَى أُمِّ هَانِئٍ أَنَّهُ دَخَلَ مَعَ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو عَلَى أَبِيهِ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ ، فَقَرَّبَ
إِلَيْهِمَا طَعَامًا ، فَقَالَ : كُلْ . قَالَ : إِنِّي صَائِمٌ . قَالَ
عَمْرٌو : كُلْ ، فَهَذِهِ الأَيَّامُ الَّتِي كَانَ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَأْمُرُنَا بِفِطْرِهَا ، وَيَنْهَى
عَنْ صِيَامِهَا . قَالَ مَالِكٌ : وَهِيَ أَيَّامُ التَّشْرِيقِ . صححه
الألباني في صحيح أبي داود .
Dari Abi Murrah Maula (bekas budak) Umi
Hani, Bahwa ia bersama Abdullah bin Amr datang kepada ayahnya Amru bin
Ash, Maka disuguhkanlah kepada mereka berdua makanan. Ia (Amr bin Ash),
"Makanlah". Ia (Abdullah bin Amr) menjawab, "Aku sedang puasa". Maka Amr bin Ash berkata, "Makanlah, karena hari ini adalah hari dimana
Rasulullah shallallohu 'alaihi wasallam memerintahkan kita untuk berbuka (makan) dan melarang dari berpuasa pada hari ini". Malik berkata,
"(yang dimaksud) Itulah hari-hari tasyriq"
(Dishohihkan Oleh Syeikh al-Albany dalam Shohih Sunnan Abi Daud)
اليوم الحادي عشر من ذي الحجة والثاني عشر والثالث عشر ، تسمى أيام التشريق
Hari 11, 12 dan 13 Dzulhijjah adalah Hari Tasyrik
Sumber : http://alatsar.wordpress.com/2008/11/21/puasa-hari-tasyrik/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar